Arsenal Terdiam Everton 3-2

Arsenal mendapatkan poin penuh setelah menerima kedatangan Everton pada minggu ke 27 Liga Inggris. Regu racikan Mikel Arteta itu menang 3-2 sesudah tertinggal lebih dulu. Ketigal gol Arsenal ini telah di cetak  Nicolas Pepe dan Pierre-Emerick Aubameyang masing-masing mencetak 2 gol. Sedangkan gol Everton diberikan Dominik Calvert-Lewin dan Richarlison.

Bermain pada Emirates Stadium, Arsenal terperanjar dengan gol cepat Everton pada saat laga baru berjalan beberapa menit saja. Sepakan Dominic Calvert dari kedudukan bola mati masuk ke dalam sudut kiri bawah. Gol ini baru disahkan sesudah wasit meminta review VAR.

Tersisa 1 gol, Arsenal  langsung mengeluarkan tekanan. Mesut Ozil, Edward Nketiah dan juga Nicolas Pepe ingin mencari di lini pertahanan Evertonn.

Usaha tersebut baru mendapatkan hasil pada menit ke 27. Baru sembilan menit saja di lapangan setelah menggantikan Sead Kolasinac, Bakayo Sako memberikan abah 2 matang ke depan mulut gawang.

Usaha tersebut di terjang Nketiah  dengan menggunakan kaki kana. Go!! Skor sementara Arsenaal menentang Everton menjadi 1-1. 6 menit kemudian, Arsenaal kembali memimpin. Usaha perbuatan David Luiz di bandingkan pemain Everton dapat sebanyak-banyaknya Pierre-Emerick Aubameyang. Dengan mudah, ia menaklukan kiper Jordan Pickford.

Pada saat pertandingan pertama akan berakhir atau tepat nya pada menit ke 45+4, Everton sekali lagi menembus gawang Arsenal. Gol dicetak Richarlison setelah dijadikan keadaan genting di kotak penalti. Skor 2-2 bertahan sampai turun minum.

Masuk pada babak kedua, Arsenal unggul cepat. Usaha silang Nicolas Pepe disambut Aubame yang dengan menyundul untuk mengoyak gawang Everton. Arsenal unggul 3-2. Arsenal belum puas. Skuat racikan Mikel Arteta ini terus menyerang agar dapat mencetak gol tambahan. Namun, Everton tidak tinggal diam. Pasukan Carlo Ancelotti ini juga melancarkan tekanan.

Pada menit ke 72, Everton telah mendapatkan peluang lewat Dominic Calvert-Lewin. Akan, tendangan dari kaki kanannya melalui jarak dekat masih tidak menghasilkan gol. Tiga menit kemudian, Arsenal kembali mengancam melalui tendangan sudut Mesut Ozil. Namun, usaha yang disambut Dani Ceballos di luar kotak 16 masih tidak sama.

Ancelotti Resmi Terpilih Sebagai Manajer Baru Everton

Klub Premier League, Everton akhirnya mengumumkan Carlo Ancelotti sebagai manajer anyar mereka untuk musim kompetisi 2019-2020 ini. Kabar mengenai perekrutan Ancelotti ini memang sudah berhembus sangat kencang usai mantan pelatih Chelsea itu didepak dari kursi manajer Napoli beberapa waktu yang lalu.

Klub asal Merseyside itu menjalin kontrak jangka panjang dengan Ancelotti atau tepatnya hingga empat setengah tahun ke depan. Dengan demikian, kontrak Ancelotti baru akan berakhir di tahun 2024 mendatang. Meski sudah dipastikan mengambil alih posisi manajer Everton, namun Ancelotti hanya berstatus sebagai penonton ketika The Toffees bermain imbang 0-0 ketika menjamu Arsenal Sabtu malam WIB. Pertandingan melawan The Gunners itu merupakan pertandingan terakhir bagi caretaker, Duncan Ferguson sebelum digantikan oleh Ancelotti nantinya.

Pelatih asal Italia itu baru akan secara resmi memimpin Everton saat menggelar sesi latihan pertama timnya pada hari Minggu 22 Desember 2019. Debut Ancelotti sebagai manajer Everton baru akan terjadi dalam laga Boxing Day kala timnya menjamu Burnley di Goodison Park pada tanggal 26 Desember nanti.

Direktur Sepakbola Everton, Marcel Brands menilai bahwa timnya telah membuat sebuah keputusan yang sangat tepat dengan merekrut Ancelotti sebagai manajer anyar saat ini. Brands melihat bahwa Ancelotti memiliki visi serta misi yang sama dengan apa yang dimiliki oleh Everton. Selain itu, Brans juga sangat yakin bahwa Ancelotti akan mampu membawa Everton mengakhiri musim ini dengan menghuni posisi terbaik di musim panas nanti.

“Kerjasama ini benar-benar merupakan sebuah keputusan yang sangat sempurna bagi kami. Dia memiliki visi yang sesuai dengan klub ini dan kami sangat percaya bahwa dengan kemampuan taktis serta antusiasmenya bergabung di Goodison Park akan bisa menghadirkan kesuksesan bagi dirinya. Ini sebuah keputusan yang jelas dan sangat menarik yang bisa dilakukan oleh dewan klub,” ungkap Brands melalui situs resmi Everton.

Ancelotti diberikan target untuk menghindarkan Everton dari ancaman degradasi musim ini setelah hanya mampu meraih 19 poin dari 18 pertandingan yang telah dilakoni. Saat ini Merseyside Biru hanya memiliki keunggulan empat poin dari penghuni zona akhir degradasi yang ditempati oleh Aston Villa.