Nasib&Takdir
Takdir,yang diartikan secara umum adalah diartikan sebagai masa depan yang telah ditentukan baik secara umum atau individu. Meskipun takdir dan nasib hampir mempunyai persamaan arti tetapi kata nasib dan takdir memiliki konotasi yang berbeda.
Secara umum kata takdir adalah kekuatan yang menentukan dan memerintahkan jalannya peristiwa.Takdir adalah peristiwa yang tak terelakkan dan tak terhindarkan.Takdir sering dianggap sebagai inspirasi ilahi.
Nasib mengacu pada keyakinan bahwa peristiwa-peristiwa yang ditetapkan oleh takdir tidak dapat diubah oleh semua manusia,dengan kata lain manusia tidak dapat mengubah nasib mereka sendiri atau nasib orang lain.Nasib berbeda dengan takdir,nasib lebih berkaitan dengan kejadian dan hasil spesifik sedangkan takdir pada akhirnya berputar sampai pada kematian dalam peristiwa kehidupan seseorang.
Orang yang percaya bahwa keputusan dan tindakan manusia pada akhirnya berjalan sesuai rencana ilahi yang dirancang oleh dewa.Mereka mengklaim bahwa meskipun manusia secara teoritis memiliki kehendak bebas jiwa mereka dan keadaan dimana mereka tinggal adalah merupakan bagian dari jaringan universal yang gaib.
Orang yang tidak percaya menentang dengan tidak mengakui keberadaan takdir ilahi ini mereka percaya bahwa tindakan manusia bersifat bebas selama mereka rasional.
Dalam bahasa sehari-hari kata takdir dan nasib adalah sama akan tetapi memiliki definisi yang berbeda,semua yang terjadi ditentukan oleh hal-hal yang telah terjadi.Takdir tidak pernah diartikan sebagai gagasan spiritual,agama atau astrologi.Nasib biasanya dianggap sebagai yang diberikan atau ditetapkan ,disebabkan.
Gagasan tentang nasib yang dikendalikan oleh dewa mempunyai peran penting dalam berbagai agama.Pengikut agama kristen menganggap tuhan sebagai satu-satunya kekuatan yang mengendalikan nasib seseorangdan bahwa dia memiliki rencana untuk setiap orang. Banyak yang percaya bahwa manusia semua memiliki kehendak bebas yang kontras dengan predestinasi, meskipun secara alami cenderung bertindak sesuai keinginan tuhan.Sedangkan di dalam kepercayaan agama islam mengartikan takdir adalah ketetapan Allah.