Liverpool yang di terpa badai cedera dari pemain pemain penting mereka harus memikirakan cara terbaik agar penampilan di atas lapangan tetap terjaga dengan baik. Liverpool yang masih berlaga di Liga Champions harus menjamu ke kandang lawan Ajax Amsterdam dalam lanjutan partai fase grup liga champions. The Reds yang langsung bermain menekan Amsterdam berlangsung sangat ketat, Liverpool berhasil memetik kemenangan atas Ajax dengan skor tipis 1-0. Liverpool yang kurang beruntung karena kehilangan beberapa pemain pentingnya seperti Alisson yang terkena cedera betis sebelum laga di mulai pun kiam nenambah ketidak beruntunganya Liverpool. Karena ada beberapa pemain seperti Jordan Henderson dan Andy Robertson yang lebih dahulu menderita cidera pascalaga pertama melawan Ajax Amsterdam.
Jurgen Klopp sebagai manager dari liverpool pun harus memutar otak yang mengambil resiko dengan menurunkan pemain mudah mereka, yang tidak biasa Klopp yang menurunkan Caomihin Kelleher yang biasa bermain di piala domestik di banding dengan Adrian yang biasanya menjadi pengganti dari Alisson. Klopp yang tidak di ambil pusing untuk menurunkan Caomihin Kelleher pun tidak takut dalam pilihanya tersebut. Terbukti pemain mudah yang masih berusia 22 dari Irlandia itu mampu membuat beberapa penyelamatan dan tercatat dalam debut Liga Champions tanpa kebobolan. Tidak hanya Caomihin Kelleher saja yang tampil bagus klopp yang menurunkan Curtis Jones dan Neco Williams juga tampil apik bersama dengan The Reds dengan membuat assist untuk Neco Williams dan Curtis Jones sendiri dapat membuat gol untuk Liverpool. Ketiga pemain mudah merupakan jebolan akademi klub.
Bukan hanya keberuntungan yang di miliki Liverpool, Ajax yang sejak mulai pertandingan langsung memberikan tekanan dan bermain agresif untuk memberikan perlawanan untuk liverpool yang dimana Ajax unggul dalam penguasaan bola, Namun keberuntungan Liverpool lebih baik dengan bermain lebih efektif dan mengamankan poin penuh di Anfield. Hasil ini pun membuat Ajax harus menghadapi laga partai hidup dan mata saat berhadapan dengan Atalanta di Amsterdam.
Kemenangan ini membuat keberuntungan liverpool menjadi lebih besar karena sudah di pastikan lolos ke babak berikutnya sebagai juara grup dan masih tersisa satu pertandingan lagi. Liverpool yang sedang menghadapi badai cidera ini dapat membuktikan dan mampu menghadapi tim lawan dan tetap menjaga konsistensinya dalam bermain walaupun memainkan pemain mudah dan pemain pelapis.