MENGETAHUI GAYA BELAJAR ANAK UNTUK MENUNJANG MINAT BELAJAR ITU TERNYATA SANGAT PENTING

Setiap anak-anak tentunya memiliki sifat dan karakter yang berbeda tentunya, walaupun anak kembar pun tidak memiliki pola pikir yang sama dan tentunya masing-masing mempunyai gaya yang berbeda mulai dari tingkah laku, kebiasaan, watak bahkan minat belajar yang berbeda juga. Terkadang tuntutan yang sama yang di lakukan pada setiap anak akan berpengaruh pada kekreatifan mereka dan juga dapat menghambat pertumbuhan serta keinginan pada anak tersebut.

Seperti yang kita ketahui di Indonesia tercipta gaya belajar serta minta si anak dibatasi dengan mewajibkan anak-anak harus belajar agar dapat menguasi setiap materi atau ilmu yang ada di sekolah mereka. Kita sebagai orang dewasa atau mahasiswa tentunya tidak mengalami hal seperti di tuntut harus belajar dengan giat. Tetapi bagaimana seorang anak kecil yang baru memulai sekolah dasar, sekolah menengah hingga sekolah akhir yang di paksa untuk memahami setiap materi yang sudah di ajarkan di sekolah dan inilah yang nantinya bisa menghambat kekreatifan setiap anak, seperti contohnya anak lebih minat di dunia seni harus di paksa untuk memahami hal-hal yang berhubungan dengan sosial.

Tapi bukan berarti mempelajari ilmu tentang sosial itu tidak penting, namun disini yang terkadang yang menjadi permasalahannya ialah ketika si anak di paksa orang tua untuk memahami hal yang diuji di sekolah seperti ujian nasional dan dimana mereka bisa mengembangkan kekeratifan dalam hal lain sedangkan mereka sudah di tuntut untuk harus lulus dari sekolah setelah berhasil memperoleh hasil yang terbaik pada masa sekolahnya.

Untuk hal seperti ini tentunya berpengaruh penting dalam peran sebagai orang tua dimana sebagai orang tua tentunya harus lebih mendukung si anak ke jalan sesuai yang mereka inginkan. Tapi nyatanya banyak sekarang ini orang tua menuntut si anak untuk menguasai semua bidang dan tentunya hal ini membuat seorang anak merasa terbebani karena sebagai anak tentunya juga ingin membahagiakan orang tuanya.

Meskipun keinginan si anak sangat besar secara tidak langsung si anak pastinya juga merasa terbebani dan berat untuk mencapai itu jika pendapat orang tua dengan si anak itu berbeda, maka sebagai orang tua kita harus lebih mengamati dan memahami minat pada anak serta gaya belajar yang mereka inginkan.